Rabu, 27 September 2017

Perancangan Basis Data I

Perangcangan Basis Data


Basis data adalah kumpulan data yang disimpan secara sistematis di dalam komputer yang dapat diolah atau dimanipulasi menggunakan perangkat lunak untuk menghasilkan informasi.
Data dapat berupa informasi tanpa perlu diubah. Data juga dapat di diolah menjadi informasi dan pengetahuan.


DBMS (Database Management System)
Sistem manajemen basis data adalah suatu sistem atau perangkat lunak yang di rancang untuk mengelola suatu basis data dan menjalankan operasi terhadap data yang diminta banyak pengguna.
DBMS (Database Management System) merupakan general purpose software yang digunakan untuk mendefinisikan, mengkonstruksi dan memanipulasi berbagai aplikasi data.
Berikut ini contoh DBMS:
1.     MySQL
2.     Ms. Exel
3.     Oracle
4.     Teradata, dan lain – lain.


Sistem Berkas (File System)
Sistem berkas adalah metode untuk memberi nama pada berkas dan meletakkannya pada media penyimpanan.
·       Pendekatan basis data berkembang karena kelemahan pendekatan sistem berkas (file system) yang berkembang sebelumnya.
·       Pada sistem berkas, program – program aplikasi menyimpan data masing – masing pada file.
·       Satu file berhubungan dengan satu program atau lebih.
·       Pengaksesan file dengan berbagai metode (random, berurutan dan indeks).
Masalah pada sistem berkas:
1.     Adanya ketergantungan program dan data.
2.     Duplikasi data.
3.     Data kurang terstruktur (berupa flat file)
4.     Biaya pemeliharaan yang tinggi.
5.     Sulit atau lama untuk dikebangkan.

6.     Sulit untuk berbagi data.